Persibo Siap Jinakkan Singo Edan

12 10 2010

Bojonegoro – Kekalahan beruntun yang dialami Persibo Bojonegoro menjadi bahan evaluasi tersendiri. Bahkan, saat ini tim Laskar Angling Dharma mengaku sudah siap tempur saat melawat ke kandang Arema di Malang.

“Memang, lawan kita setelah ini semakin berat. Mereka adalah jawara Indonesia Super League (ISL) musim kemarin,” kata pelatih Persibo, Sartono Anwar, Selasa (12/10/2010).

Walaupun begitu pihaknya tidak gentar menghadapi anak asuh Miroslav Janu. Sebab, Persibo mempunyai memori yang cukup baik saat menghadapi Arema. “Jadi, para pemain sejak dini sudah mengatakan tidak sabar menghadapi tim kebanggaan Kota Malang itu,” sambungnya. Baca entri selengkapnya »





Manajer Persibo Antarkan Langsung Protes Ke PSSI

11 10 2010

Bojonegoro -Seperti diberitakan sebelumnya, jika menejemen Persibo Bojonegoro langsung memprotes ke PSSI. Tepatnya, keputusan wasit Iis Isya Permana yang memberikan penalti kepada tuan rumah Persema Malang saat pertandingan digelar di Stadion Gajayana dua hari yang lalu.

Menejer Laskar Angling Dharma Letkol Inf Taufiq Risnendar berangkat sendiri ke Jakarta. Ia membawa nota protes yang akan disampaikan kepada induk sepakbola nasional, PSSI. Sebab, pemberian penalti di tambahan waktu yang sudah tidak normal tersebut sangat merugikan tim tamu.

“Memang benar, saya bersama menejer ke Jakarta untuk memberikan surat protes,” kata salah satu pengurus Persibo, Donny Bayu Setiawan, Senin (11/10/2010) Baca entri selengkapnya »





Persibo Protes Penalti Telat Persema

9 10 2010

Malang – Persibo Bojonegoro menelan kekahalan tipis saat bertandang ke Persema Malang. Hasil tersebut tak diterima kubu Persibo lantaran gol yang menjebol gawang mereka lahir saat laga masuk sudah melebihi waktu pertandingan.

Di Stadion Gajayana, Sabtu (9/10/2010) malam, Persibo pulang tanpa membawa hasil setelah menelan kekalahan 0-1. Gol semata wayang yang bersarang di gawang mereka tercipta melalui eksekusi penalti Seme Patrick di penghujung pertandingan.

Kalau kemudian tim tamu memprotes hasil laga tersebut, itu karena penalti diberikan wasit saat laga masuk menit keempat masa injury time. Padahal sebelumnya wasit hanya menambah waktu pertandingan sampai tiga menit saja.

“Pinalti itu terjadi di menit 94, sementara waktu tambahan tiga menit. Bagaimana wasit bisa melakukan itu,” kata Pelatih Persibo Sartono Anwar saat jumpa pers usai pertandingan.

“Jelas-jelas wasit tidak fair play. Masak waktu sudah habis terus saja pertandingan digelar, dan bahkan memberikan hadiah pinalti,” lanjut dia dengan nada suara tinggi.

Ditemui secara terpisah, Pelatih Persema Malang Timo Scheunemann dingin menanggapi protes kubu lawan. Dia menilai wasit telah bertindak benar, karena M. Hamzah pemain belakang Persibo terkena handball di dalam kotal penalti.

“Pinalti itu karena pemain Persibo handball di dalam kotal pinalti. Dan semua bisa lihat,” ungkapnya.

Meskipun demikian, Timo akan kembali melihat dari tayangan ulang atas hukuman pinalti yang diberikan wasit di menit akhir babak kedua itu. “Saya sendiri yakin itu karena pelanggaran dari pemain lawan. Tapi menanggapi sikap Sartono, saya akan kembali mempelajari melalui rekaman pertandingan,” tuturnya.
( din / din )





Sartono Protes Keras Wasit

9 10 2010

Malang  – Tak terima  dengan ulah wasit yang memberikan hukuman pinalti kepada tim yang diasuhnya, pelatih Persibo Bonjonegoro Sartono Anwar dengan lantang di hadapan puluhan wartawan, menyatakan wasit PKI.

Hal tersebut disampaikan dengan keras dan wajah emosi, saat gelar jumpa pers di ruang Pers Room, usai pertandingan Persema vs Persibo Bojonegoro dalam laga ISL 2010-2011, di Stadion Gajayana Malang, Sabtu (09/10/2010) malam.

”Silahkan wartawan dengarkan baik-baik. Saya sangat kecewa dengan keputusan wasit dalam pertandingan ini. Karena, seharusnya waktunya sudah habis. Jadi, tak ada keputusan pilnalti,” katanya dengan nada emosi.

Kata Sartono, seharusnya menit ke-93, pertandingan sudah dihentikan. “Karena waktunya sudah habis. Namun, wasit masih melanjutkan pertandingan walaupun saya dan anak asuh saya sudah protes. Pinalti itu sudah masuk menit ke-94. PKI wasitnya,” katanya.

Lebih lanjut, Sartono menegaskan, dirinya sangat kecewa dengan sikap pemain asing yang memukuli pemain lokal. ”Timo selaku pelatih asing, saya ingatkan. Sangat sangat kecewa ada pemain asing memukuli pemain lokal. Saya meresa dilecehkan sebagai bangsa Indonesia yang besar ini,” ujarnya lantang.

”Sekali lagi, wasitnya PKI. Silahkan ditulis dengan besar. Saya tidak takut dengan siapapun. Saya tidak takut PSSI,” katanya sembari meninggalkan ruang pres room, tanpa pamit. Bahkan, Sartono terus mengoceh kekecewaannya terhadap keputusan yang diambil wasit itu.

Dari pantauan beritajatim com di lapangan pertandingan, usai pertandingan, hampir semua pihak Persibo sudah terlihat emosi dan protes terhadap hakim haris dan wasit Iis Permana asal Bandung itu. Namun, pihak panpel Persema berusaha meredamkan emosi sartono dan membawanya masuk ke ruang pres room. [ain/but]

 





Nasib-nasib..!!!Persibo Dipermalukan PSM 1-0

29 09 2010

Kediri – Tuan rumah Persibo Bojonegoro dipaksa menelan pil pahit oleh PSM Makassar di kandangnya, Stadion Brawijaya Kediri, Rabu (29/9/2010) sore.

Laskar Anglin Dharma harus mengakui keunggulan tamunya Laskar Juku Eja, setelah gagal membalas gol semata wayah yang dilahirkan oleh Goran Subhara pada menit ke-32. Hingga peluit panjang ditiup wasit Saifii dari Bandung, kedudukan tetap 1-0 untuk PSM

Kemenangan ini semakin menambah daftar panjang prestasi tim besutar Robert Rene Albert di kandang lawan. Setelah sebelumnya, PSM menang 1-0 dari Persijap Jepara Minggu lalu.

Sementara Persibo harus kehilangan poinnya di hadapan ribuan Boromania.

Pada pertandingan kali ini harus diwarnai dengan insiden buruk di lapangan. Yakni, terusirnya pemain PSM Jayusman Triyasdi karena nyaris adu jotos dengan Jajang Paliama pada akhir pertandingan. [nng/but]